August 2, 2020

Jenis Baju Adat Bangka Belitung Pria dan Wanita

By Tirto

Provinsi Bangka belitung terletak di selat Malaka. Provinsi ini disahkan tanggal 9 februari 2001, yang terdiri dari 470 pulau-pulau. serta 2 pulau besar yang bernama pulau Bnagka dan pulau Belitung. Sebelumnya bangka belitung masuk kedalam provinsi sumatera selatan serta saat ini memisahkan diri menjadi sebuah provinsi. Letak dari Pulau Bangka belitung ini cukup strategis sehingga kebudayaan yang dimilikinya terlihat unik dan sangat beragam.

Budaya disini banyak sekali dipengaruhi oleh akulturasi yang berasal dari budaya Tiongkok, melayu dan arab yang menjadikan budayanya unik dan khas. Termasuk didalamnya adalah tarian adat, rumah adat serta baju adat.

Baju adat yang terdapat di bangka belitung merupakan perpaduan dari budaya yang berasal dari arab dan tionghoa. Awal mulanya , para saudagar yang berasal dari arab melakukan perdagangan di daerah bangka belitung yang melangsungkan pernikahan dengan perempuan yang berasal dari Tionghoa. Merdeka lalu mengenalkan baju adat yang bercorak arab maupun tionghoa.

Dikarenakan perpaduan pakaian tersebut terlihat menarik maka masyarakat setempat pun mulai dengan memakai pakaian yang sama ketika melangsungkan pernikahan. Hanya saja pakaian yang dikenakan oleh masyarakat bangka belitung dipadukan dengan corak kebudayaan bangka belitung.

Pakaian adat bangka belitung ini sering dipakai ketika melangsungkan acara pernikahan. Pakaian ini merupakan akulturasi budaya yang berasal dari arab, tionghoa dan melayu. Nama dari baju adat belitung tersebut adalah baju seting dan kain cual.

Baju Seting dan Kain Cual

Pixabay.com

Baju seting yaitu baju yang digunakan khusus oleh para wanita yang ada di bangka belitung. Bentuk dari baju seting ini adalah baju kurung bangka belitung yang mempunyai warna merah serta bahannya terbuat dari kain beludru atau berasal dari kain sutra. Dalam penggunaan baju adat ini dipadukan dengan menggunakan bawahan yang berupa kain cual.

Kain cual bangka belitung atau yang lebih kita kenal dengan sebutan limar muntok yaitu jenis kain asli yang berasal dari bangka belitung. Cara pembuatan kain ini adalah dengan menggunakan metode tradisional tenun ikat.

Untuk motif kain cual ini memiliki 2 jenis. Motif yang pertama yaitu motif kain cual penuh yang dinamakan dengan motif pengantin bekecak. Sedangkan motif yang kedua yaitu motif ruang kosong yang dinamakan dengan sebutan motif jande bekecak.

Corak dari motif kain cual bangka belitung ini terlihat mirip dengan kain songket yang berasal dari kota palembang. Tetapi jika kita lihat lebih seksama  dan teliti maka akan ada perbedaan dari bentuk motif hiasannya. Untuk kain cual yang berasal dari bangka belitung ini mempunyai motif yang berupa bentuk bunga. Contoh dari motif bunga tersebut adalah motif bunga cempaka bunga cengkeh, dan ada pula motif dari tumbuhan dan hewan.

Selain menggunakan baju kurung dan kain cual, masyarakat yang ada di bangka belitung juga melengkapi pakaian tersebut dengan menggunakan aksesoris. Aksesoris tersebut diantaranya adalah mahkota emas dengan ornamen pakaian, penutup dada yang bentuknya teratai, bunga cempaka, bunga goyang, kuntum cempaka, daun bambu, sari bulan, pagar tenggalung, serta penutup kepala yang berupa kembang hong. Untuk perempuan juga ditambahkan dengan aksesoris berupa kalung anting panjang, hiasan yang ada di samping telinga berupa sepit, gelang pending yang digunakan sebagai ikat pinggang, seta menggunakan juga ronce melati.

Pakaian Adat Khusus Laki-laki

Laki-laki yang ada di bangka belitung juga mempunyai baju adat yang khas untuk dikenakan. Mereka menggunakan jubah arab yang berwarna merah tua, kemudian baju tersebut dipadankan dengan menggunakan selempang yang disampirkan pada baju sebelah kanan. Sedangkan untuk bawahannya menggunakan celana dengan warna yang dipadukan.

Untuk baju laki-laki ini baik atasan yang menggunakan jubah, maupun dengan menggunakan bawahannya yang berupa celana dilengkapi pula dengan menggunakan aksesoris yang berupa pernak pernik seperti yang dipakai oleh perempuan. Sedangkan untuk alas kaki yang dipakai oleh laki-laki menggunakan pending selop atau sandal arab.

Baju Adat Bangka belitung Pengantin Perempuan

Pixabay.com

Baju seting yang berasal dari bangka belitung ini berupa baju kurung berwarna merah atau merah tua terbuat dari kain beludru atau kain sutra. Penggunaan baju adat ini dipadukan dengan memakai bawahan berupa kain cual. Kain cual ini juga sering dinamakan dengan sebutan kain lasem atau kain besusur. Kain cual merupakan kain asli yang berasal dari bangka belitung. Pembuatan kain ini dengan metode tradisional tenun ikat.

Untuk pengantin wanita selain menggunakan baju atasan dan bawahan di atas juga dilengkapi dengan menggunakan aksesoris yang berfungsi untuk mempercantik penampilan. Sedangkan untuk baju belitung yang dipakai oleh anak-anak hampir sama dengan baju adat yang dipakai oleh orang dewasa hanya berbeda ukuran nya saja.

Baju Adat Bangka Belitung Pengantin Laki-Laki

Untuk pengantin laki -laki yang ada di bangka belitung menggunakan jubah panjang yang merupakan jubah khas arab dengan warna merah tua yang khas. Jubah itu dalam pemakainya akan dilengkapi dengan menggunakan selendang yang disampirkan pada baju di sebelah kanan. Untuk bawahan yang dipakai oleh pengantin laki-laki menggunakan celana panjang biasa . warna kain yang digunakan juga sama dengan warna kain untuk atasannya.

Dengan ciri khas yang unik dari baju adat Bangka belitung diatas, kamu bisa membuat baju yang lebih modern seperti jersey dengan ciri khas baju adat Bangka belitung kepada jasa desain jersey printing.