August 17, 2020

Jembatan Kereta Api Tertinggi Di Indonesia Terletak Di Kawasan Bandung

By Tirto

Indonesia selalu memiliki panorama yang keindahan di setiap sudut wilayahnya. Salah satu keindahan tersebut dapat anda temui di Jembatan Cisomang Bandung. Kira-kira apa yang membuat jembatan ini istimewa? Jembatan ini merupakan sebuah jembatan kereta api yang secara speisfik terletak di Desa Cisomang, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat.

Nama “Cisomang” seperti yang sudah di jelaskan sebelumnya memang diambil dari nama Desa Cisomang. Jembatan yang satu ini sangat istimewa karena menjadi jembatan kereta api tertinggi di Indonesia. Selain itu jembatan ini masih tetap aktif dan terus digunakan meskipun sudah berdiri dari tiga generasi.

Generasi pertama dibangun pada tahun 1906, generasi kedua dibangun tahun 1932 dan generasi ketiga di bangun tahun 2004.

Generasi pertama dibangun pada masa penjajahan Belanda dan sudah tertinggal bagian pondasinya saja, bagian lainnya sudah dipebaiki seiring dengan kemajuan zaman. sedangkan jembatan generasi kedua masih tetap digunakan mulai zaman Belanda sampai pada tahun 2004. Kemudian di tahun 2004, jembatan ini diperbaiki kembali dan menjadi jembatan dengan jalur ganda kereta api, yaitu antara Stasiun Cisomang dan Stasiun Cikadongdong.

Menarik bukan? Ternyata di Indonesia banyak sekali peradaban yang tidak boleh kita abaikan.

Meskipun jembatan ini di bangun pada saat masa penjajahan kolonial Belanda, faktanya jembatan ini masih bisa di akses sampai saat ini. ya walaupun sudah mengalami beberapa perbaikan di beberapa tahun sesudahnya.

Panjang jembatan terakhir (generasi 3) saat ini adalah 243 meter serta mempunyai akses layanan mulai dari Argo Wilis, Argo Parahyangan, Turangga, Mutiara Selatan, Malabar, Kereta Api Harina, Ciremai Express, Pangandaran, Kereta Api Serayu, Lokal Cibatu, Kereta Api Lokal Bandung Raya, Parcel ONS, Kereta Api Peti Kemas.

Jembatan Cisomang generasi ketiga dikerjakan oleh ahli kereta api dari Voesp MCE (Austria). Dibangun mulai tahun 2000 dan selesai di tahun 2004.  Sedangkan jalur ganda kereta api mulai digunakan tahun 2014. Sebelum tahun 2014 jalur yang digunakan masih tetap menggunakan jalur tunggal.

Kalau anda berkunjung ke Bandung, jangan lewatkan untuk melihat panorama keindahan jembatan yang sudah berusia lebih dari 100 tahun ini.