September 8, 2020

Perbedaan Hama Dan Penyakit Tanaman Yang Paling Utama!

By Tirto

Penting untuk memahami tentang perbedaan hama dan penyakit tanaman. Secara, pemahaman ini akan membantu Anda dalam melakukan penanganan secara tepat.

Sayangnya, sedikit orang yang bisa membedakannya. Lantas, seseorang mengambil keputusan yang keliru. Akibatnya, tanaman yang terserang tidak pulih ataupun mengalami kerusakan lebih parah.

Sadar bahwa penanganan yang salah bisa memperparah kerusakan, Anda harusnya mengetahui penyebab dari kerusakan tanaman. Di sini, kami akan menunjukkan perbedaan antara hama dan penyakit pada tanaman secara singkat. Setidaknya, ada 3 hal yang bisa Anda perhatikan.

Tipe Serangan pada Tumbuhan

Jika dilihat sekilas, tampak tidak ada perbedaan yang berarti. Karena, tanaman bisa layu maupun mati dalam hitungan hari.

Walaupun demikian, ada sesuatu yang harus Anda cermati. Kejelian Anda dalam melihat perubahan akan menentukan segalanya. Yakni bisa memberikan gambaran jelas mengenai perbedaan hama dan penyakit tanaman tersebut.

Secara umum, serangan hama ini terlihat lebih lambat. Tanaman akan mengalami kerusakan secara bertahap. Dan kerusakan ini bisa diperhatikan setiap harinya.

Ini bisa dicontohkan dengan munculnya lubang pada cabang tanaman yang diikuti dengan kotoran menumpuk. Lama kelamaan, cabang ini akan mengering akibat pasokan nutrisi terputus. Ini merupakan dampak dari munculnya hama penggerek batang.

Tipe serangan ini akan diperluas ke seluruh bagian tanaman. Ketika serangannya tidak dikendalikan, tanaman akan mati dalam beberapa hari. Artinya, ada kemungkinan bahwa membatasi serangan bisa membuat tanaman tetap bertahan hidup.

Sebaliknya penyakit tanaman ini memiliki serangan yang mematikan. Ketika tanaman sudah diserang, kecil kemungkinan untuk bertahan hidup. Tidak jarang jika efek yang ditimbulkan sangat cepat. Misalnya tanaman bisa kering dalam hitungan hari.

Keterlihatan Hama dan Penyakit

Hama dan penyakit pada tanaman juga bisa dikenali lewat visualnya. Secara umum, hama dikenali sebagai organisme yang mengganggu. Ini bisa berasal dari hewan dan serangga.

Jika melihat ini, bisa dikatakan bahwa hama ini bisa dilihat oleh mata. Meskipun ukurannya kecil, tetap saja Anda bisa melihatnya. Dan Anda bisa sekaligus mengusirnya ketika datang mengganggu tanaman.

Berbeda dengan penyakit. Penyakit ini memiliki sifat yang tidak terlihat. Bentuknya lebih kecil dan butuh alat bantu untuk melihatnya. Contohnya ialah dengan memanfaatkan mikroskop.

Kecilnya ukuran membuat orang tidak bisa mengidentifikasinya lebih awal. Seseorang terkadang tidak memiliki kesempatan untuk mengobatinya. Khususnya tanaman yang sudah terlanjur menguning dan mengering.

Penyakit ini bisa ditimbulkan oleh bakteri dan virus. Kehadirannya hampir pasti membuat tumbuhan rusak parah. Masalahnya, penyakit ini bisa menyerang tanaman yang sudah berumur sehingga pemiliknya akan mengalami kerugian yang cukup besar.

Metode Penanggulangan

Bicara mengenai metode penanggulangan, penyakit dan hama tentunya memiliki perbedaan mendasar. Ini merujuk pada tingkat keberhasilan dalam melakukan penanganan.

Khusus untuk hama, metode penanganannya terbilang lebih mudah. Betapa tidak, Anda bisa langsung melakukan penanganan dengan segera. Khususnya ketika melihat adanya kerusakan kecil pada tanaman.

Contohnya bila daun robek, Anda tinggal mencermati area sekitarnya. Di sana, Anda mungkin menemukan ulat. Solusinya, Anda tinggal menyemprotkan cairan kimiawi yang ampuh untuk mengusirnya.

Ini berarti bahwa kerusakan yang ditimbulkan oleh hama masih bisa diperbaiki. Selama Anda menyadari kemunculan hama, Anda bisa segera melakukan penanggulangan.

Berbeda jika tanaman diserang penyakit. Metode penyembuhannya jauh lebih rumit. Risiko yang sering muncul ialah tanaman tidak bisa diselamatkan. Sebagai gantinya, Anda perlu menanam tanaman kembali.

Dalam penanamannya, Anda juga perlu menunggu waktu. Anda perlu membiarkan lahan tetap kosong selama beberapa minggu atau bulan. Tujuannya untuk memastikan penyakit tanaman tidak tinggal di lahan.

Atau, Anda bisa mengganti jenis tanaman yang kebal dengan penyakit tersebut. Risikonya, Anda perlu mempelajari hal baru terkait perawatannya. Karena setiap tanaman membutuhkan jenis perawatan yang berbeda untuk memaksimalkan pertumbuhannya.

Baik hama maupun penyakit, Anda bisa menghindarinya dengan melakukan pembersihan lahan. Ketika Anda mempersiapkan lahan tanam, usahakan untuk membersihkannya dan mengolahnya dengan baik.

Buat sanitasi yang tepat. Kemudian ciptakan kesuburan tanah dengan menambahkan pupuk kandang. Dengan begitu, tanah akan subur dan siap untuk ditanami dengan tanaman.

Selebihnya, Anda perlu melakukan perawatan secara rutin. Perawatan ini dilakukan lebih intens. Mulai dari tahap penanaman, masa tumbuh sampai memasuki musim berbuah. Kesemuanya bisa Anda pelajari di mystargarden.

Itulah informasi yang perlu Anda ketahui mengenai perbedaan hama dan penyakit tanaman. Kenali sejak awal dan pastikan untuk mencegahnya. Dengan cara demikian, tanaman yang Anda kebunkan bisa berproduksi dengan maksimal.